Header Ads Widget


 

Desakan Publik: Kapolda Riau Harus Turun Tangan!Basmi Mafia BBM Subsidi Di Seputar Pekanbaru!

Pekanbaru-Swaradetik,Com-Bayang-bayang mafia BBM subsidi kembali menghantui Pekanbaru. Di tengah jeritan rakyat kecil yang kesulitan mendapatkan solar bersubsidi, justru jaringan kuat yang diduga dikendalikan  Asep kian leluasa bergerak. Praktik kotor ini terang-terangan terjadi di wilayah Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, namun hukum seakan kehilangan tajinya.

Gudang Ilegal: Tangki Tanam & Bunker Solar Hasil investigasi eksklusif tim media menguak fakta mencengangkan. Di Jalan Pandrang serta cabang Simpang Jengkol, Kelurahan Bencah Lesung, berdiri gudang ilegal yang menjadi pusat pengumpulan solar subsidi hasil langsiran dari berbagai SPBU-SPBU diwilayah kota Pekanbaru.

Lebih gila lagi, di lokasi tersebut disebut-sebut terdapat tangki tanam atau bunker bawah tanah, sebuah indikasi kuat bahwa bisnis gelap ini bukan sekadar coba-coba, melainkan operasi jangka panjang yang dirancang matang.

Solar bersubsidi yang semestinya menyelamatkan nelayan, petani, dan masyarakat kecil, justru dialirkan ke pasar gelap. Negara dirugikan, rakyat tercekik, sementara lingkungan permukiman padat penduduk dipertaruhkan keselamatannya.

Ucapan yang tidak sepenuhnya menutup dugaan, malah membuka spekulasi: apakah jaringan ini masih beroperasi dengan wajah baru, atau sekadar berganti pola permainan?

Sorotan ke Polsek Tenayan Raya: Hukum Tumpul?Kini semua mata tertuju pada Polsek Tenayan Raya, khususnya Kanit Reskrim Iptu Dodi Vivino. Pasalnya, wilayah hukum ini menjadi arena subur bagi mafia solar. Pertanyaan publik kian tajam:

Mengapa gudang-gudang ilegal itu masih aman beroperasi?Apakah aparat benar-benar tidak mengetahui, atau justru menutup mata?Adakah langkah tegas memutus mata rantai penimbunan yang nyata-nyata melanggar hukum?

Desakan Publik: Kapolda Riau Harus Turun Tangan!Suara masyarakat semakin lantang. Laporan sudah berkali-kali disampaikan, tayangan investigasi sebelumnya sempat viral, tetapi hasilnya nihil. Mafia solar tetap melenggang bebas di Pekanbaru.

Kini, publik menuntut Kapolda Riau turun tangan langsung. Tidak ada lagi ruang kompromi. Rakyat menunggu bukti nyata: apakah hukum masih berdiri tegak di negeri ini, atau mafia BBM subsidi kembali membuktikan dirinya kebal hukum

Investigasi ini menegaskan: Pekanbaru darurat mafia BBM. Jika dibiarkan, rakyat kecil yang dikorbankan, negara dirampok, dan hukum menjadi sekadar slogan.


Rilis      (tem) 

Posting Komentar

0 Komentar